KALIMNATANRAYA.COM – Pencarian Tim SAR gabungan selama tiga hari, akhirnya menemuksn jasad Didik Nugroho, 28 tahun, warga Desa Ngompro, Kecamatan Pangkur, Ngawi, Jawa Timur, ditemukan.
Jasadnya terseret sejauh 15 kilometer arus Bengawan Madiun, dan ditemukan mengambang di perairan dekat Jembatan Jetak, Desa Beran, Kecamatan Ngawi Kota, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Ahad (17/3/2024).
Salah seorang personel SAR, Sutikno, yang dikonfirmasi jurnalis menyebutkan, Tim SAR gabungan yang melakukan pencarian telah menemukan sesosok jasad mengambang di Bengawan Madiun.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun, tim kebencanaan itu belum berani memastikan apakah itu sosok yang dicari.
Dikhawatirkan jasad tersebut adalah korban kecelakaan air yang lain.
“Iya benar, Mas. Tim SAR memang menemukan jasad mengambang di bengawan.”
Baca artikel lainnya di sini : BNPB Sebut Dipengaruhi oleh Fenomena Land Subsidence, Banjir di Kota Semarang Surutnya Lebih Lama
Baca Juga:
Mengapa Press Release Berbayar Kian Penting dalam Strategi Komunikasi Digital
Kalimantan Terbakar, Negara Terlambat: Tanda Bahaya Krisis Iklim Semakin Nyata
Transformasi ASEAN di Era Prabowo-Anwar, Mediasi Regional Kembali Jadi Sorotan Dunia
“Semoga itu betul yang kita cari. Ini masih proses identifikasi oleh petugas kepolisian,” sebut Sutikno.
Tim SAR mengevakuasi jasad korban menggunakan perahu karet.
Lihat juga konten video, di sini : Hujan dengan Intensitas Tinggi, Sebanyak 4 Kecamatan Terendam Banjir di Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat
Jasad korban diamankan di lokasi aman tepi bengawan, guna dilakukan pemeriksaan oleh kepolisian.
Baca Juga:
Operational Excellence di Sembakung, Manajemen Turun ke Rig PDSI#43.3
FDI Italia Rp150T Bantu Transformasi Industri Hilir Energi Kalimantan Timur
DPR RI Kawal Kasus Beras Premium Oplosan, Minta Pemerintah Bertindak Tegas
Pihak keluarga korban yang sengaja didatangkan ke lokasi penemuan mengakui, bahwa jasad tersebut adalah Didik Nugroho yang sempat hilang tiga hari lalu.
Sesaat sebelum diserahkan kepada pihak keluarganya, jasad korban dilarikan ke RSUD dr. Soeroto, Ngawi, untuk divisum.
Sesaat kemudian jasad korban dikirim ke rumah duka, diserahkan kepada keluarganya untuk segera dimakamkan.
Petugas terkait setempat menghimbau kepada masyarakat, agar menjadikan peristiwa ini sebagai pengingat.
Lebih berhati-hati, terlebih di area rawan terjadinya kecelakaan air. (fin).***
Artikel di atas juga sudah dìterbitkan di portal berita nasional dari Jawa Timur, Hallojatim.com
Baca Juga:
Ladang Penuh Tipu Daya: Pupuk Palsu Serang Petani
Koreksi Pasar Adalah Peluang, Investor Harus Ambil Keuntungan
Ular Piton Panjang 8 Meter Mangsa Petani di Buton Selatan Sulawesi
Sempatkan juga untuk. membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Infoekspres.com dan Kongsinews.com
Untuk kebutuhan publikasi press release di portal berita ini, atau serentak di puluhan media online lainnya, dapat menghubungi (WhatsApp) Jasasiaranpers.com:
08531 555 7788, 08781 555 7788, 08191 555 7788, 0811 115 7788.












