Prabowo Tegaskan Program Kadet Investasi Besar Kerja Sama Pertahanan Indonesia-Australia

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 6 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto bersama  Panglima Angkatan Bersenjata Australia Jenderal Angus Campbell di Kementerian Pertahanan (Kemhan) di Jakarta. (Dok. Tim Media Prabowo Subianto)

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto bersama Panglima Angkatan Bersenjata Australia Jenderal Angus Campbell di Kementerian Pertahanan (Kemhan) di Jakarta. (Dok. Tim Media Prabowo Subianto)

INDONESIARAYA.CO.ID Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto berdiskusi isu penting kerja sama pertahanan Indonesia-Australia, saat menerima kunjungan kehormatan Panglima Angkatan Bersenjata Australia Jenderal Angus Campbell di Kementerian Pertahanan (Kemhan), Jakarta, Senin, 6 Maret 2023.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo membahas kerja sama pendidikan dan pelatihan bersama Australia.

Ia menilai, latihan bersama antara TNI-ADF dapat menggali setiap potensi untuk meningkatkan kemampuan kedua negara dalam menghadapi ancaman dan tantangan bersama.

“Kami berkomitmen untuk mendukung penuh latihan bersama antara TNI dan ADF,” kata Prabowo.

Menurutnya, program kadet adalah investasi besar karena hubungan antar pribadi ialah kunci untuk meningkatkan kerja sama pertahanan Australia-Indonesia.

Ia pun berterima kasih kepada Australia yang memberikan pelatihan selama 18 bulan kepada empat Kadet TNI AD di Royal Military College (RMC) Duntroon.

“Saya juga berharap kerja sama serta persahabatan antara kedua negara akan terus berlanjut dan tumbuh dalam semangat saling menghormati dan percaya terhadap kepentingan nasional kita masing-masing, dalam kerangka kemitraan strategis yang komprehensif,” kata Prabowo.

Sampai saat ini, hampir 3.300 personel TNI, baik militer maupun sipil telah mengikuti program pendidikan dan pelatihan di Australia sejak 56 tahun lalu, yakni 1967.

“Bersama-sama, Australia dan Indonesia dapat memberikan kontribusi penting bagi perdamaian dan stabilitas kawasan,” tandasnya.***

Berita Terkait

Terima Aspirasi, Mensesneg Prasetyo Hadi Kompak Nyanyi ‘Darah Juang’ Bareng Ratusan Mahasiswa
Pesan ke Para Caleg dan Cakada Gagal Terpilih, Presiden Prabowo Subianto: Jangan Menyerah, Jatuh Biasa
Partai Demokrat Raih Kemenangan di 9 dari Total 14 Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Barat
Sempat Berbeda Pilihan Tapi Tetap Bersahabat, Presiden Terpilih Prabowo Subianto Sambut Baik Elit PKS
Soal Meutya Hafid Jadi Menkominfo di Kabinet Prabowo Subianto, Budi Arìe Setiadi: Enggak Apa-apa
Kalimantan Media Center Dukung Pilkada 2024 untuk Menangkan Pilkada di Kalimantan Lewat Publikasi
Rekomendasi Partai Demokrat, Didik Agus Triwiyono dan Gilang Dirga Maju Pilkada Bandung Barat 2024
Daftar 10 Pasangan Cagub – Cawagub yang Diputtuskan Partai Golkar, dari Sumut hingga Papua Barat Daya

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 07:29 WIB

Terima Aspirasi, Mensesneg Prasetyo Hadi Kompak Nyanyi ‘Darah Juang’ Bareng Ratusan Mahasiswa

Sabtu, 14 Desember 2024 - 11:03 WIB

Pesan ke Para Caleg dan Cakada Gagal Terpilih, Presiden Prabowo Subianto: Jangan Menyerah, Jatuh Biasa

Jumat, 29 November 2024 - 16:16 WIB

Partai Demokrat Raih Kemenangan di 9 dari Total 14 Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Barat

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 15:11 WIB

Sempat Berbeda Pilihan Tapi Tetap Bersahabat, Presiden Terpilih Prabowo Subianto Sambut Baik Elit PKS

Rabu, 2 Oktober 2024 - 08:12 WIB

Soal Meutya Hafid Jadi Menkominfo di Kabinet Prabowo Subianto, Budi Arìe Setiadi: Enggak Apa-apa

Berita Terbaru