INDONESIARAYA.CO.ID – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menerima kunjungan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Rabu 14 Juni 2023.
Dalam pertemuan tersebut, Ali yang didampingi Asisten Logistik (Aslog) KSAL Laksamana Muda TNI Agus Santoso dan sejumlah pejabat Markas Besar Angkatan Laut (Mabesal) lainnya.
Direncanakan akan membahas sejumlah perkembangan program terkait kebutuhan postur di Angkatan Laut.
“Siap, komando,” ucap Ali sambil hormat saat menyambut Prabowo yang datang menghampiri Ali ke ruang tamu tersebut.
Baca Juga:
Siap Dukung Program Prabowo Bangun 3 Juta Rumah per Tahun, Begini Penjelasan PT Wijaya Karya Tbk
Soal Impor Beras 2025, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan Langsung Angkat Bicara
Didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemhan Marsekal Madya TNI Donny Ermawan Taufanto, Prabowo menjulurkan tangannya untuk bersalaman dengan Ali.
Baca artikel menarik lainnya, di sini: Prabowo Diserbu Warga untuk Swafoto Usai Presiden Jokowi Resmikan Rumah Sakit Tzu Chi di Jakarta Utara,
Tak lama setelah itu, Prabowo pun mengajak Ali dan para pejabat Mabesal untuk makan siang bersama terlebih dahulu dengan para staf Kemhan lainnya.
Nampak keduanya duduk berhadapan di meja makan panjang.
Baca Juga:
Sambut Prabowo di Magelang untuk Gembleng Anggota Kabinet, Warga: Selamat Bekerja dengan Ikhlas Pak
Usai Serah Terima Jabatan, Ini Antusiasme Warga Sapa Presiden Prabowo dan Menhan Sjafrie Naik Maung
“Sudah pada makan siang belum?” tanya Prabowo kepada Ali.
“Siap, sudah,” jawab Ali.
Sebelumnya, pada awal Mei lalu, Ali juga mengunjungi Prabowo di Kemhan dalam rangka silaturahmi.
Dalam pertemuan itu, keduanya juga membicarakan isu-isu pertahanan dan dinamika keamanan.
Baca Juga:
Daftar Lengkap Menteri dan Pimpinan Lembaga, Presiden Prabowo Subianto Umumkan Kabinet Merah Putih
Sebanyak 19 Pimpinan Negara dan 15 Utusan Khusus Hadiri Pelantikan, Prabowo Ucapkan Terima Kasih
Soal Meutya Hafid Jadi Menkominfo di Kabinet Prabowo Subianto, Budi Arìe Setiadi: Enggak Apa-apa
Baik di tingkat nasional, regional, dan global serta kebijakan pembangunan pertahanan matra laut dalam rangka menghadapi dinamika tersebut.***