Cuaca Ekstrem Aduk-aduk Kabupaten Ponorogo, Belasan Bangunan Berantakan Akibat Angin Kencang

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 27 Januari 2024 - 13:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Belasan Bangunan Berantakan Akibat Angin Kencang. (Dok. Fin)

Belasan Bangunan Berantakan Akibat Angin Kencang. (Dok. Fin)

KALIMANTANRAYA.COM – Bencana hidrometeorologi dilaporkan mengaduk-aduk wilayah Tenggara Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Jumat sore (26/1/2024).

Kombinasi hujan dan angin kencang berputar-putar dengan durasi antara 1 hingga 15 menit itu, memporak porandakan belasan bangunan.

Sedikitnya tercatat dua desa di wilayah Kecamatan Sawoo yang menjadi sasaran bencana alam itu.

Masing-masing Desa Prayungan dan Desa Tugurejo, yang berbatasan dengan Kabupaten Trenggalek.

Pihak BPBD Kabupaten Ponorogo yang langsung melakukan asesmen di lapangan, mencatat sebanyak 18 bangunan, 4 tiang listrik dan 12 tower wifi dalam kondisi carut marut.

Baca artikel lainnya di sini : Petani Sawit Lapor ke Airlangga Soal Status Lahan, Sudah Lebih 30 Tahun Dikelola Tapi Masuk Kawasan Hutan

Belasan bangunan yang hancur meliputi rumah warga, Kantor KUD, warung, bengkel, tempat usaha serta fasilitas umum berupa mushola.

Pada umumnya kerusakan itu berwujud berantakannya pada sisi atap bangunan.

Sedangkan tiang listrik dan tower wifi yang melengkung menjorok ke ruas jalan, mengakibatkan arus lalu lintas di lokasi kejadian mengalami kemacetan mencapai 1 kilometer.

Lihat juga konten video, di sini: Banjir Landa Kabupaten Halmahera Selatan, Satu Orang Meninggal dan Sebanyak 471 Jiwa Terdampak

Dua warga di lokasi kejadian, Ibu Kartini dan Sugianto, kepada jurnalis menuturkan, sebelum akhirnya wilayahnya porak poranda, didahului hujan lebat.

Tak lama, disusul angin kencang dari arah Utara ke Selatan.

“Awalnya hujan biasa tapi lebat. Lalu bercampur angin kencang sekali selama kurang lebih 15 menit.

Saat itu banyak atap rumah atau apa saja berterbangan,” kata Ibu Kartini.

Sementara Sugianto menambahkan, dia sempat menyaksikan adanya angin kencang dan berputar-putar.

Peristiwa itu sempat dia amati selama sekitar 1 menit, kemudian disusul warung dan atap rumah melayang-layang.

“Ya, saya memang sempat melihat itu ada angin kencang sekali sambil mutar-mutar.”

“Lalu beberapa warung dan atap rumah lepas dan terbang,” sambung Sugianto.

Saat ini tim gabungan penanggulangan kebencanaan setempat, BPBD, TAGANA, Damkar, TNI, Polri, PMI, PLN, Bankom, relawan dan tenaga SAR lainnya tengah melakukan aktivitas darurat di lokasi kejadian.

Para petugas itu memprioritaskan penanganan para korban, dalam menata dan membersihkan perabotan rumah tangga yang berserakan.

“Kami para petugas kebencanaan masih berada di lokasi bencana. Siaga disini.”

“Cuaca masih gerimis. Kerja bakti akan dilanjutkan besok,” kata Surono, petugas BPBD setempat.

Dalam peristiwa ini tidak ada laporan timbulnya korban jiwa atau luka. Kerugian materiil masih dalam pendataan para petugas. (fin)

Artikel ini juga sudah dìterbitkan di portal berita Jatimraya.com.***

Berita Terkait

Naker Fest 2024: Sertifikasi Kompetensi BNSP Gratis Disediakan untuk Ribuan Peserta di JIEXPO Kemayoran
Prabowo akan Tingkatkan Kerja Sama Pendidikan dengan Rusia Melalui Beasiswa dan Pelatihan Medis
Tradisi Potong Tumpeng di HUT ke-19 BNSP: Simbol Syukur dan Kebersamaan
Kasus Kegiatan Usaha Tata Niaga Komoditi Emas PT Antam Tbk, Kejaksaan Agung Periksa 4 Orang Saksi
Jumlah Orang yang Daftarkan Diri Sebagai Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK Sebanyak 352 Orang
Tanri Abeng Meninggal Dunia, Menteri Bahlil Lahadalia Sebut Sosok Senior yang Sering Membantunya
Sebanyak 3,2 Juta WNI Main Judi Online, Uang Triliunan Terdeteksi Mengalir ke 20 Negara Mayoritas di Asean
Prabowo Subianto Ajak Pemerintah Negara-negara Lain untuk Desak Israel untuk Segera Hentikan Serangan
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Jumat, 23 Agustus 2024 - 19:59 WIB

Naker Fest 2024: Sertifikasi Kompetensi BNSP Gratis Disediakan untuk Ribuan Peserta di JIEXPO Kemayoran

Selasa, 23 Juli 2024 - 09:04 WIB

Tradisi Potong Tumpeng di HUT ke-19 BNSP: Simbol Syukur dan Kebersamaan

Rabu, 17 Juli 2024 - 13:40 WIB

Kasus Kegiatan Usaha Tata Niaga Komoditi Emas PT Antam Tbk, Kejaksaan Agung Periksa 4 Orang Saksi

Senin, 15 Juli 2024 - 14:34 WIB

Jumlah Orang yang Daftarkan Diri Sebagai Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK Sebanyak 352 Orang

Senin, 24 Juni 2024 - 11:32 WIB

Tanri Abeng Meninggal Dunia, Menteri Bahlil Lahadalia Sebut Sosok Senior yang Sering Membantunya

Rabu, 19 Juni 2024 - 10:43 WIB

Sebanyak 3,2 Juta WNI Main Judi Online, Uang Triliunan Terdeteksi Mengalir ke 20 Negara Mayoritas di Asean

Sabtu, 15 Juni 2024 - 15:32 WIB

Prabowo Subianto Ajak Pemerintah Negara-negara Lain untuk Desak Israel untuk Segera Hentikan Serangan

Kamis, 13 Juni 2024 - 09:25 WIB

Prabowo Subianto Dapat Pujian Langsung dari Presiden Palestina Mahmoud Abbas Usai Pidato di KTT Gaza

Berita Terbaru