INDONESIARAYA.CO.ID – Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survey terbaru yang menunjukkan hasil elektabilitas para calon presiden.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyalip Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang diusung PDIP.
Sementara elektabilitas mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan kian merosot.
Burhanuddin Muhtadi mengatakan Indikator Politik Indonesia melakukan simulasi dengan empat Capres
Baca Juga:
Prabowo akan Tingkatkan Kerja Sama Pendidikan dengan Rusia Melalui Beasiswa dan Pelatihan Medis
Daftar 14 Nama Cagub Cawagub yang Diputuskan Partai Gerindra Maju pada Pilkada 2024, Super Lengkap
Prabowo kokoh di posisi pertama dengan besaran elektabilitas 35,2%, Ganjar 33,0%, dan Anies 19,8%.
Baca artikel menarik lainnya, di sini: Hasil Survei Indikator Sebut Menteri BUMN Erick Thohir Jadi Cawapres Nomor Satu Pilihan Masyarakat
“Di posisi 4 ada Airlangga Hartarto sebesar 2,0 persen dan responden yang menjawab Tidak Tahu 10, 0 persen,” ujar Burhanuddin Muhtadi.
Burhanuddin Muhtadi memaparkan hasil survei bertajuk ‘Saling Salip Elektabilitas Bakal Capres & Cawapres Jelang 2024’ secara virtual, Minggu, 4 Juli 2023.
Baca Juga:
Prabowo Subianto Dapat Pujian Langsung dari Presiden Palestina Mahmoud Abbas Usai Pidato di KTT Gaza
Presiden Jokowi Instruksikan Prabowo Subianto Kerja Sama dengan UEA Operasikan RS di Gaza
Prabowo Subianto Laporan Kunker di Singapura ke Presiden Jokowi Soal Gaza hingga Ukraina
Saat simulasi tiga calon, nama Prabowo tetap di posisi teratas dan nama Anies tidak masuk. Hasilnya, Prabowo 47,6 persen, Ganjar 36,1 persen, dan Airlangga di posisi terendah 3,5 persen.
Saat tiga nama dengan salah satunya Anies, posisi elektabilitas tidak berubah. Prabowo masih di atas dengan 38,6%, Ganjar 34,2%, dan Anies 18,9%.
“Untuk tren dukungan dengan simulasi tiga nama yakni Prabowo, Ganjar, dan Anies, dua nama pertama cukup mengalami kenaikan. Adapun Anies, cenderung turun,” ujarnya.
Menurut Burhanuddin, tren naiknya elektabilitas Prabowo didorong oleh tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden Jokowi yang tinggi di masa akhir pemerintahannya, di mana Prabowo adalah Menteri Pertahanan di kabinet Jokowi.
Baca Juga:
Hanya yang Kuat Sampai di Puncak, Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bicara Pentingnya Kesetiaan
Tidak Bawa Orang Toxic Masuk Pemerintahan, Ini Permintaan Luhut Pandjaitan kepada Prabowo Subianto
Periode survei ini dilakukan pada 26-30 Mei 2023 dengan pemilihan sampel melalui metode RRD (Random Digit Dialing).
Yakni teknik memilih sampel melalui proses nomor telepon secara acak dengan sampel sebanyak 1230 responden.***